Oleh : Ust. Vanzaka Musyafa |
Dalam bahasa arab, kata dibagi menjadi 3:
1. Isim
2. Fi'il
3. Huruf
huruf jer
Salah satu dari pembagian huruf adalah huruf jer, yakni kata depan. Huruf jer dibagi menjadi 20, antara lain: من، الى، حتى، خلى، حشى، عذ، فى عن،على، مذ، منذ، رب، ل، كى، و ت، ك، ب، لعل، متى.
Huruf jer hukumnya mabni (tetap) tidakbisa berubah. Setelah huruf jer hukumnya jer/majrur, tanda jernya menggunakan kasroh.
Contoh: من+المسجد = من المسجد (min bertemu almasjidu dibaca min almasjidi).
Dalam bahasa arab, semua kata awalnya beri'rob rofa' ( dhummah) tapi ketika kemasukan salah satu huruf jer maka dibaca jer, kecuali apabila:
1. Isim yang diakhiri alif (tetap) dikira"kan
Contoh : من+موسى= من مسى (min bertemu musa tetap dibaca min musa)
2. Isim yang diakhiri ين
Contoh : من+مؤمنين= من مؤمنين (min bertemu mu'minina tetap dibaca min mu'minina)
idhofah
Idhofah adalah gabungan 2 kata atau lebih, kata pertama disebut mudhof, kata kedua disebut mudhof ilaih.
Syarat mudhof : tanpa ال tanpa tanwin dan tanpa ن
Mudhof ilaih hukumnya jer.
Contoh : يوم+الجمعة= يوم الجمعة ( yaumun bertemu aljum'atu dibaca yaumu aljum'ati)
مقيمين+الصلاة= مقيمى الصلاة
(Muqimina bertemu assholatu dibaca muqimi assholati).
Petanyaan dari sahabat Ulinnuha : di dalam al-qur'an, saya menemukan kalimat من قبل (min qoblu), kenapa dibaca min qoblu, bukan min qobli.?
Jawaban : kenapa min bertemu qoblu tetap dibaca min qoblu, bukan min qobli karena قبل merupakan kata yang hukumnya mabni (tetap) dhummah, bila tidak dimudhofkan dengan kata lain.
...
Semoga bermanfaat....
(Red/Fitakur Nikmah)
No comments:
Post a Comment